gambar dipinjam dari sini
Dalam sebuah tulisan mungkin ada
cerita tentang kenangan, khayalan, harapan, kerinduan, impian, dan entah apa
pun yang sedang dirasakan dan dipikirkan. Seseorang mungkin merangkainya
sebagai cerita sederhana, karya dengan segenap keindahan atau pun lembar-lembar
informasi yang sengaja disampaikan berdasarkan fakta.
Banyak cara yang memang perlu
dipahami dalam menulis, agar apa yang akan kita sampaikan dapat diterima dengan
baik oleh pembaca. Misalnya, dengan memahami jenis-jenis tulisan yang akan kita
buat. Beberapa diantaranya adalah tulisan desktriptif dan naratif.
Tulisan deskriptif adalah tulisan
yang menggambarkan tentang sesuatu dengan lebih detil. Untuk tulisan deskriptif
sendiri ternyata ada tiga jenis, yaitu deskripsi spasial, deskripsi objektif, dan deskripsi subjektif. Mari kita coba bahas satu-persatu terlebih dahulu.
Deskripsi Spasial adalah penggambaran
tentang sesuatu secara tertentu dan tidak menyeluruh. Seperti ketika kita menggambarkan
suatu setting ruangan yang diceritakan lebih detil tentang ukuran, letak, jarak, sehingga pembaca dapat benar-benar membayangkan kondisi ruang yang sedang
diceritakan.
Deskripsi Objektif adalah
penggambaran sesuatu yang berkaitan tentang bentuk, warna, ataupun ornamen
detil yang melekat padanya. Penggambaran objektif lebih apa adanya dan bisa
menggambarkan sesuatu secara menyeluruh. Misalnya ketika kita akan menggambarkan tentang baju yang sedang
dikenakan seseorang, atau barang bawaan yang sedang dibawa oleh tokoh dalam
cerita.
Deskripsi Subjektif adalah
penggambaran tentang kesan atau suasana yang dapat dirasakan. Misalnya tentang
suasana yang sedang terjadi, raut wajah sang tokoh, atau kesan yang muncul
ketika tokoh menghadapi suatu peristiwa.
Sedangkan tulisan naratif adalah
tulisan yang menceritakan suatu kejadian secara runtut. Waktu kejadian
dipaparkan lebih jelas daripada dalam sebuah tulisan deskriptif. Misalnya
tentang kejadian di masa lalu, sekarang, atau di masa yang akan datang.
Nah, ternyata ada beberapa perbedaan
ya diantara tulisan deskriptif dan naratif. Jika diperhatikan pun, alur cerita
akan tergambar lebih jelas dalam sebuah tulisan naratif, sedangkan dalam
tulisan deskriptif, alur tidak menjadi hal yang dominan, karena sifatnya hanya
penggambaran.
Kedua jenis tulisan di atas dapat ditampilkan dalam tulisan terpisah atau pun menyatu. Maksudnya ada tulisan yang
memang hanya menyajikan penggambaran. Namun juga tidak menutup kemungkinan
bahwa dalam sebuah cerita akan terdapat dua jenis tulisan tersebut, deskriptif dan naratif. Justru akan
saling melengkapi. Penggambaran dapat disampaikan dengan jelas dan pembaca pun
dapat mengikuti cerita sesuai dengan alur yang ditampilkan.
Coba saja, dari sekian banyak tulisan yang pernah dibuat, kira-kira mana yang termasuk dalam tulisan deskriptif dan mana yang termasuk dalam tulisan naratif. Mungkin, ada yang bisa dieksplorasi ataupun diperbaiki cara penyampainnya ;)
Setidaknya, dengan sedikit bahasan di
atas kita dapat lebih maksimal dalam menuliskan hal-hal yang ingin kita
sampaikan kepada pembaca. Dengan begitu, kita juga dapat menyusun poin-poin
yang harus kita sampaikan dengan lebih detil dan sesuai dengan alur yang kita
maksud.
Kira-kira begitulah ringkasan materi yang saya dapat dari kelas menulis di #WriterCircle tempo hari. Oh iya, seperti biasa, di akhir kelas, ada tugas untuk membuat sebuah tulisan. Kali ini, cerita yang dibuat dari hasil menginterpretasikan lagu yang telah ditentukan oleh coach-nya :D
Berikut ada beberapa contoh tulisan
yang telah dibuat, hasil karya Gladis Rindra , Jusmalia Oktaviani , dan saya :D
Untuk saat ini, inilah yang dapat
saya pahami tentang tulisan naratif dan deskriptif. Lebih jelasnya boleh mengintip di blog Coach -nya :D Semoga masih banyak ilmu yang bisa saya dapat di kelas #WriterCircle ini, kalau kalian mau gabung, tentu saja dipersilakan :D
Kelas #WriterCircle akan ada lagi, besok Hari Rabu, 12 Desember 2012 pukul 19.00. Seperti apa caranya?
1. Siapkan apa pun yang membuat kalian terhubung dengan internet. Semacam PC, laptop, atau apa pun, asal bisa memfasilitasi kita untuk conference via YM.
2. Untuk yang menggunakan Android atau Blackberry bisa mengunduh aplikasi Beejive for Yahoo Messenger (supaya bisa conference)
3. Aktifkan akun YM masing-masing.
4. Bergabunglah dalam conference dan selamat menemukan banyak ilmu baru.. ;)
Sampai jumpa besok... ;)
1. Siapkan apa pun yang membuat kalian terhubung dengan internet. Semacam PC, laptop, atau apa pun, asal bisa memfasilitasi kita untuk conference via YM.
2. Untuk yang menggunakan Android atau Blackberry bisa mengunduh aplikasi Beejive for Yahoo Messenger (supaya bisa conference)
3. Aktifkan akun YM masing-masing.
4. Bergabunglah dalam conference dan selamat menemukan banyak ilmu baru.. ;)
Sampai jumpa besok... ;)
2 comments:
yang banyak sharing disini ya, soalnya masih blom bisa gabung kelasnya huhuhu
ciyaaaapp cincyaahh.. insyaAlloh istiqomah.. :) Baek-baeklah dulu kamuuu.. *cups* *hug*
Post a Comment